Kyaung
(
bahasa Burma
:
ဘုန်းကြီးကျောင်း
;
:
bhun:kyi: kyaung:
,
) adalah sebuah
wihara
yang meliputi tempat tinggal dan tempat kerja para
biksu
.
Kyaung
Burma kadang-kadang juga ditempati oleh para
samanera
,
umat awam
(khususnya
kappiya
),
sayalay
, dan pelayan wihara yang berpakaian serbaputih (
ဖိုးသူတော်
phothudaw
).
[
1
]
Kyaung
secara tradisional telah menjadi pusat kehidupan desa di Burma.
Kyaung
berfungsi sebagai lembaga pendidikan bagi anak-anak dan pusat komunitas, khususnya untuk kegiatan-kegiatan yang mendatangkan pahala, seperti pembangunan gedung, persembahan makanan kepada biksu,
perayaan Buddhis
, dan pelaksanaan hari
uposatha
.
Kyaung
tidak didirikan oleh anggota
sangha
, tetapi oleh umat awam yang menyumbangkan tanah atau uang untuk mendukung pendiriannya.
Kyaung
biasanya dibangun dari kayu, yang berarti hanya sedikit
kyaung
bersejarah yang dibangun sebelum tahun 1800-an yang masih bertahan.
[
2
]
Kyaung
terdapat di
Myanmar
(Burma), juga di negara-negara tetangga dengan komunitas
Buddhisme Theravāda
, termasuk negara tetangga Tiongkok (misalnya,
Prefektur Otonomi Dehong Dai dan Jingpo
). Menurut statistik tahun 2016 yang diterbitkan oleh
, Myanmar adalah rumah bagi 62.649
kyaung
dan 4.106
sayalay
.
[
3
]
Referensi
^
Houtman, Gustaaf (1990).
Traditions of Buddhist Practice in Burma
(dalam bahasa Inggris). ILCAA.