




Hidangan Maluku adalah tradisi memasak orang-orang yang tinggal di Provinsi Maluku , Indonesia . Maluku telah sejak lama dikenal memiliki masakan dengan banyak memakai rempah-rempah . Karena itu, makanan-makanan khas Maluku memiliki cita rasa yang tinggi. Sejarah mencatat, Maluku dulunya menjadi pusat perdagangan dan penghasil cengkeh , pala , dan lada di dunia tepatnya di Kepulauan Banda . Pada masa kolonial Belanda , wilayah ini bahkan diperebutkan oleh Belanda , Portugis , dan Inggris .
Selain kekayaan rempahnya, Maluku juga memiliki kenampakan alam yang beragam, mulai dari pantai, gunung, hingga dunia bawah laut yang menjadi tujuan para wisatawan.
Namun, meski dikenal sebagai pusat perdagangan rempah-rempah, nyatanya makanan sehari-hari di Maluku tidaklah menggunakan rempah terlalu banyak. Sebagian besar, hidangan Maluku mengandalkan kesegaran ikan dan bahan lainnya. Penggunaan pala dan cengkih yang tumbuh alami di Maluku tidak digunakan dalam kebanyakan hidangan Maluku, dibandingkan Kenari yang lebih banyak ditemukan sebagai campuran dalam masakan Maluku seperti dalam Bagea , Popeda dan Ulak-ulak. [ 1 ]
Penggunaan rempah dalam masakan ditemukan dalam hidangan di Maluku Utara. Seperti pada proses memasak hidangan Ikan masak kering kayu yang memerlukan 20 macam rempah. Hidangan ini termasuk hidangan spesial, dikarenakan bukan menu sehari-hari dan hanya dimakan saat hari Jumat atau saat keluarga berkumpul dan makan besar. Hidangan penuh rempah juga ditemukan pada ikan kering rica bumbu kenari dan ayam paniki. [ 1 ]
Ngam fato
Salah satu budaya kuliner di Maluku adalah Ngam fato atau penataan makanan per paket yang merujuk kepada satu paket sajian yang dihidangkan kepada empat orang atau lebih sekaligus agar lebih tertib dan terjangkau. [ 1 ]
Adapun paket sajian yang dihidangkan seperti karbohidrat berupa nasi kuning, nasi putih, ketupat atau pali (ketupat yang dibungkus daun pandan); untuk paket sayuran berupa foki sinanga (terung goreng), sayur lilin (tanaman bambu air) goreng dan acar ; dan lauknya berupa cakalang goreng rica, (cabai besar yang diisi daging cakalang yang digiling), telur rebus bumbu manis, ayam paniki dan sup ayam. [ 1 ]
Daftar hidangan
Berikut Makanan Khas Maluku [ 2 ]
- Woku Komo-Komo
- Ikan Kuah Pala Banda
- Ikan Asap
- Papeda
- Nasi Lapola
- Kasbi Komplet
- Kohu-Kohu
- Gohu Ikan
- Acar Kuning Maluku
- Ikan Woku Belanga
- Sambal Tappa
- Sambal Colo-Colo
- Lapis Palaro
- Bekasang
- Bubur Ne
- Bubur sagu Ambon
- Ikan rica
- Sambal pepaya
Minuman
- Kopi Sibu-Sibu
- Air guraka
- Sopi
- Jus Buah Pala
- Kopi Rarobang

Makanan Ringan
- Kue asida
- Roti Kering Kenari
- Kue Sanole
- Pisang Asar
- Bagea
- Lempeng
- Gogos Ikan
- Sagu Tumbu
- Talam Sagu Bakar
Referensi
- ^ a b c d Prabandari, Purwani (1 Desember 2014). Politik Cabai, Majalah Tempo Edisi Khusus Antropologi Kuliner Indonesia . Jakarta: PT Tempo Inti Media. hlm. 52– 57. Pemeliharaan CS1: Status URL ( link )
- ^ "15+ Makanan Khas Maluku yang Kaya Akan Rempah, Harus Coba!" . Best Seller Gramedia . 2022-12-21 . Diakses tanggal 2023-10-20 .