Heksosa adalah monosakarida yang tersusun atas enam atom karbon dalam molekulnya terdiri dari aldoheksosa jika mengandung alkanal dan ketoheksosa jika mengandung alkanon. [ 1 ] Rumus kimia senyawa heksosa adalah C6H12O6. [ 2 ] Berdasarkan gugus fungsinya, heksosa dikelomopokkan menjadi aldoheksosa dan ketoheksosa. [ 3 ] Gula heksosa dapat disintesis secara biologis, maupun kimiawi. [ 4 ]
Aldoheksosa

Aldoheksosa mengacu pada gula heksosa yang memiliki gugus aldehid pada ujung rantai atom karbon. [ 3 ] Isomer aldoheksosa yang paling banyak ditemukan memiliki orientasi kanan ( dextro ). [ 5 ] Aldoheksosa mempunyai 4 yang menghasilkan 16 (2^4) macam kemungkinan aldoheksosa. [ 5 ] Konfigurasi D( dextro )/L( levo ) adalah tergantung oleh orientasi gugus hidroksil pada atom karbon nomor lima. [ 6 ]
Isomer aldoheksosa antara lain adalah:
Dari semua isomer aldoheksosa, D-Glukosa merupakan yang paling sering ditemukan. [ 7 ]
Ketoheksosa
Ketoheksosa adalah gula heksosa yang mempunyai gugus keton . [ 5 ] Ketoheksosa memiliki 3 pusat kiral, oleh karena itu ketoheksosa mempunyai 8 (2^3) variasi stereoisomer ketoheksosa. [ 3 ]
Isomer ketoheksosa antara lain adalah:
Proyeksi Harworth

Di dalam larutan, gula heksosa jarang sekali membentuk struktur rantai lurus. [ 3 ] Seringkali, gula heksosa membentuk cincin siklik. [ 3 ] Untuk menggambarkan struktur heksosa pada rantai siklik digunakan penggambaran . [ 6 ] Cincin heksosa yang membentuk persegi enam disebut piranosa, sementara yang persegi lima disebut furanosa. [ 3 ] Pada aldoheksosa, struktur yang paling banyak terbentuk adalah piranosa. [ 3 ] Furanosa dapat terbentuk pada aldoheksosa, hanya saja, struktur piranosa lebih stabil. [ 3 ]
Turunan Heksosa
Selain gula heksosa sederhana, seperti glukosa, mannosa, dan heksosa, sebuah makhluk hidup dapat mengandung berbagai turunan dari heksosa. [ 3 ] Turunan heksosa dapat terbentuk melalui substitusi gugus hidroksil dengan gugus lainnya, atau ketika sebuah atom karbon pada heksosa teroksidasi menjadi sebuah gugus karboksil . [ 3 ] Gugus hidroksil pada heksosa dapat mengalami substitusi dengan berbagai gugus kimia, seperti , atau gugus fosfat . [ 3 ]
Di dalam makhluk hidup, substitusi gugus hidroksil pada heksosa dapat memiliki peran penting. [ 3 ] Sebagai contoh, turunan glukosamin yang berperan dalam penyusunan komponen dinding sel bakteri. [ 3 ] Disini, glukosamin dihasilkan melalui substitusi gugus hidroksil pada atom karbon nomor dua dengan gugus amino. [ 3 ]
Selain itu, turunan heksosa yang terfoforilasi (mengalami kondensasi dengan gugus fosfat) memiliki berbagai peran penting dalam berbagai proses metabolisme, salah satunya adalah pembentukan senyawa karbohidrat kompleks. [ 3 ] Pada sintesis karbohidrat kompleks, heksosa yang terfosforilasi berperan sebagai senyawa perantara. [ 3 ] Selain itu, tujuan lain sel melakukan fosforilasi heksosa adalah untuk menjebak gula di dalam sel. [ 3 ] Hal ini karena sebagian besar sel tidak memiliki pada membran selnya . Lebih jauh lagi, gula heksosa yang terfosforilasi juga beperan penting dalam pembentukkan nukleotida, komponen penyusun asam deoksiribonukleat . [ 3 ]
Referensi
- ^ Astari, Rika; Triana, Winda (2018). Kamus Kesehatan Indonesia-Arab (PDF) . Sleman , Yogyakarta : Trussmedia Grafika. hlm. 166. ISBN 978-602-5747-22-9 . Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2022-05-28 . Diakses tanggal 2021-12-31 .
- ^ (Inggris) Forbes JC, Watson D (1992). Plants in Agriculture . Cambridge University Press. ISBN 9780521427913 .
- ^ a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t (Inggris) Nelson DL (2004). Lehninger Principles of Biochemistry, 4th edition . W.H. Freeman. ISBN 9780716743392 .
- ^ (Inggris) Gyorgydeak Z, Pelyvas I (1998). Monosaccharide Sugars: Chemical Synthesis by Chain Elongation, Degradation, and Epimerization . Academic Press. ISBN 9780080536989 .
- ^ a b c (Inggris) Bettelheim F, Brown W, Campbell M, Farrell S (2006). Introduction to General, Organic and Biochemistry . Cengage Learning. ISBN 9780495011972 .
- ^ a b c (Inggris) Solomons TWG, Fryhle CB, Snyder SA (2014). Organic Chemistry . United States of America: Wiley. ISBN 9781118133576 .
- ^ (Inggris) Roberts M (2000). Advanced Biology . Nelson Thornes. ISBN 9780174387329 .
Lihat pula
Pranala luar
- (Inggris) Nomenklatur gula dan karbohidrat. Diarsipkan 2011-12-16 di Wayback Machine .