Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
BeritaBerita UtamaOlahraga

Seleksi 24 Talenta Muda Sepak Bola Putri Indonesia Menuju Singapura

60
×

Seleksi 24 Talenta Muda Sepak Bola Putri Indonesia Menuju Singapura

Share this article
Example 468x60

MilkLife Soccer Challenge All Stars (MLSC All Stars) telah dimulai di Kudus pada 24 Januari 2025. Sebanyak 112 pemain putri muda dari 8 tim berbeda berkompetisi selama tiga hari untuk memperebutkan 24 tempat dalam tim yang akan mewakili Indonesia di JSSL Singapore Professional Academy 7’s pada 17-20 April 2025.

Timo Scheunemann dan Asep Sunarya, sebagai pencari bakat, akan memilih 24 pemain terbaik. Kriteria pemilihan berfokus pada kemampuan individu di posisi masing-masing dan fleksibilitas untuk bermain di beberapa posisi. Keunggulan di posisi utama dan kemampuan beradaptasi menjadi pertimbangan utama. Juara MLSC All Stars tidak otomatis lolos, karena pelatih menekankan pada pemilihan pemain terbaik secara keseluruhan, bukan hanya dari tim pemenang.

Example 300x600

Selain kemampuan teknis, mentalitas pemain juga menjadi faktor penting. Kemampuan untuk menampilkan performa terbaik saat menghadapi tim kuat merupakan kriteria krusial. Meskipun ini baru tahap awal, pelatih berkomitmen untuk membawa pemain-pemain dengan potensi terbaik ke Singapura.

Pelatih menekankan pentingnya permainan tim, dengan prinsip menyerang dan bertahan secara bersamaan, tanpa memaksa pemain keluar dari karakter bermainnya.

Sumber Artikel :
https://www.bola.com/indonesia/read/5893663/mencari-24-talenta-sepak-bola-putri-muda-terbaik-untuk-turnamen-di-singapura-ini-kriteria-dari-timo-scheunemann
.

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita

Pringsewu ,Retorikalampung.com – Puluhan warga dan emak-emak di RT 06 dan RT 07 Lingkungan IV, Kelurahan Pringsewu Timur, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu geruduk rumah indekos yang diduga menjadi tempat melepas syahwat. Aksi damai para warga dengan memasang banner berisi tulisan “menolak adanya prostitusi berkedok kos-kosan” ini, lantaran mereka merasa “geram” dengan aktifitas keluar dan masuk…