Siapa: PSIM Yogyakarta, klub sepak bola dari Yogyakarta.
Apa: PSIM Yogyakarta berhasil promosi ke Liga 1 musim depan setelah menjuarai Grup X babak 8 besar Liga 2.
Kapan: Kemenangan krusial diraih pada Senin, 17 Februari 2025, setelah mengalahkan PSPS Pekanbaru dengan skor 2-1 di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta. Promosi ini mengakhiri penantian panjang selama 18 tahun sejak terakhir kali bermain di Liga tertinggi Indonesia pada tahun 2006.
Di mana: Pertandingan penentu digelar di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, meskipun laga sebelumnya melawan Deltras FC berlangsung di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo. Final Liga 2 melawan Bhayangkara FC akan dimainkan pada 25 Februari 2025.
Mengapa: Kemenangan atas PSPS Pekanbaru mengamankan posisi puncak klasemen Grup X dengan 15 poin dari enam pertandingan, unggul enam poin atas pesaing terdekat. Performa gemilang PSIM sepanjang musim ini, termasuk torehan gol impresif dari Rafinha, menjadi kunci keberhasilan mereka. Peran pelatih caretaker, Erwan Hendarwanto, juga patut diapresiasi atas strategi jitu yang membuahkan lima kemenangan dari enam laga.
Bagaimana: PSIM Yogyakarta unggul lebih dulu lewat gol Rafinha di menit ke-12, namun PSPS menyamakan kedudukan melalui Ilham Fathoni di menit ke-37. Gol penentu kemenangan dicetak oleh Roken Tampubolon di menit ke-87, memastikan PSIM Yogyakarta meraih tiket promosi ke Liga 1. Keberhasilan ini juga menjadikan Rafinha sebagai top skorer sementara Liga 2 dengan 19 gol dari 21 pertandingan. PSIM akan menghadapi Bhayangkara FC di final Liga 2 dengan peluang meraih gelar juara kedua di kompetisi kasta kedua.
Artikel ini menekankan pada pencapaian luar biasa PSIM Yogyakarta yang berhasil kembali ke Liga 1 setelah penantian panjang 18 tahun. Keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras tim, pelatih, dan dukungan penuh dari suporter. Dengan prestasi gemilang Rafinha dan strategi efektif Erwan Hendarwanto, PSIM Yogyakarta siap menghadapi tantangan baru di Liga 1 musim depan.
Siapa: PSIM Yogyakarta, klub sepak bola dari Yogyakarta.
Apa: PSIM Yogyakarta berhasil promosi ke Liga 1 musim depan setelah menjuarai Grup X babak 8 besar Liga 2.
Kapan: Kemenangan krusial diraih pada Senin, 17 Februari 2025, setelah mengalahkan PSPS Pekanbaru dengan skor 2-1 di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta. Promosi ini mengakhiri penantian panjang selama 18 tahun sejak terakhir kali bermain di Liga tertinggi Indonesia pada tahun 2006.
Di mana: Pertandingan penentu digelar di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, meskipun laga sebelumnya melawan Deltras FC berlangsung di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo. Final Liga 2 melawan Bhayangkara FC akan dimainkan pada 25 Februari 2025.
Mengapa: Kemenangan atas PSPS Pekanbaru mengamankan posisi puncak klasemen Grup X dengan 15 poin dari enam pertandingan, unggul enam poin atas pesaing terdekat. Performa gemilang PSIM sepanjang musim ini, termasuk torehan gol impresif dari Rafinha, menjadi kunci keberhasilan mereka. Peran pelatih caretaker, Erwan Hendarwanto, juga patut diapresiasi atas strategi jitu yang membuahkan lima kemenangan dari enam laga.
Bagaimana: PSIM Yogyakarta unggul lebih dulu lewat gol Rafinha di menit ke-12, namun PSPS menyamakan kedudukan melalui Ilham Fathoni di menit ke-37. Gol penentu kemenangan dicetak oleh Roken Tampubolon di menit ke-87, memastikan PSIM Yogyakarta meraih tiket promosi ke Liga 1. Keberhasilan ini juga menjadikan Rafinha sebagai top skorer sementara Liga 2 dengan 19 gol dari 21 pertandingan. PSIM akan menghadapi Bhayangkara FC di final Liga 2 dengan peluang meraih gelar juara kedua di kompetisi kasta kedua.
Artikel ini menekankan pada pencapaian luar biasa PSIM Yogyakarta yang berhasil kembali ke Liga 1 setelah penantian panjang 18 tahun. Keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras tim, pelatih, dan dukungan penuh dari suporter. Dengan prestasi gemilang Rafinha dan strategi efektif Erwan Hendarwanto, PSIM Yogyakarta siap menghadapi tantangan baru di Liga 1 musim depan.
