Dalam upaya mendukung program swasembada pangan nasional, Polda Lampung menggelar Rapat Koordinasi Gugus Tugas Ketahanan Pangan. Provinsi Lampung menjadi prioritas dalam program penanaman jagung seluas 1 juta hektar, sebagai implementasi kebijakan pemerintah untuk mewujudkan kemandirian pangan berkelanjutan. Polri menerapkan empat strategi kunci: pemanfaatan pekarangan untuk budidaya, optimalisasi lahan produktif melalui kerja sama dengan kelompok tani, pengawasan distribusi alat dan sarana pertanian (termasuk pupuk), dan rekrutmen personel Polri di sektor pertanian, perikanan, peternakan, dan kesehatan masyarakat.
Meskipun ada tantangan seperti keterbatasan air, kekurangan pupuk, serangan hama, dan fluktuasi harga, Polda Lampung optimistis sinergi antara Polri, pemerintah daerah, dan kelompok tani dapat mengatasi hambatan tersebut. Selain jagung, produksi komoditas lain seperti padi, ubi kayu, nanas, dan pisang juga didukung untuk memperkuat ketahanan pangan nasional. Rapat koordinasi ini mengukuhkan komitmen Polda Lampung dalam mendukung program prioritas nasional, yakin bahwa target swasembada pangan dapat tercapai melalui kerja sama yang baik. Lampung diharapkan berkontribusi maksimal sebagai Lumbung Pangan Nasional.