Persebaya Surabaya Hadapi Krisis, Akankah PSBS Biak Jadi Korban?
Surabaya, 15 Februari 2025 – Persebaya Surabaya, sedang dilanda krisis. Enam pertandingan tanpa kemenangan, empat di antaranya berakhir kekalahan, membuat tim berjuluk Bajul Ijo ini berada di bawah tekanan hebat. Para pendukung setia, Bonek, bahkan sudah melayangkan protes keras atas performa buruk tim kesayangannya. Puncaknya adalah kekalahan 1-2 dari Persis Solo di pekan ke-22. Kini, mereka bersiap menghadapi PSBS Biak di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (15/2/2025) malam, dengan beban berat untuk mengakhiri paceklik kemenangan.
Situasi semakin sulit karena Persebaya harus kehilangan pelatih kepala Paul Munster dan dua gelandang andalan, Gilson Costa dan Mohammed Rashid, akibat akumulasi kartu. Asisten pelatih Uston Nawawi akan memimpin tim, dengan lini tengah yang praktis hanya mengandalkan satu pemain asing, Francisco Rivera, serta Kadek Raditya dan Andre Oktaviansyah. Meskipun demikian, Nawawi optimistis timnya siap berjuang maksimal untuk meraih poin penuh. “Tim sudah siap. Kami bertekad meraih poin maksimal,” tegasnya.
Statistik Persebaya dalam enam laga terakhir sungguh memprihatinkan. Mereka kebobolan 13 gol (rata-rata lebih dari dua gol per laga) dan hanya mencetak tiga gol, dua di antaranya dari penalti dan satu gol bunuh diri lawan. Kegagalan mencetak gol dari open play menjadi sorotan utama.
Di kubu lawan, PSBS Biak datang dengan misi balas dendam setelah kalah tipis 0-1 pada pertemuan pertama. Kehadiran kembali tiga pemain kunci, Marckho Meraudje, Jonata Machado, dan Ariel Nahuelpan, setelah absen di laga melawan Madura United, menambah daya gedor tim tamu. Pelatih PSBS Biak, Marcos Samso, melihat celah dalam performa buruk Persebaya dan optimistis timnya bisa mencuri poin. “Peluang kami meraih poin sangat terbuka. Kami akan coba untuk menang,” ujarnya. Samso menyadari dukungan Bonek di GBT, namun ia percaya timnya mampu memanfaatkan kelemahan Persebaya.
Pertandingan ini diprediksi akan berjalan ketat. Persebaya, meski dalam kondisi terpuruk, tetap memiliki potensi untuk menang, mengingat rekor kemenangan telak 5-0 atas PSBS di Liga 2 2017. Namun, kondisi saat ini sangat berbeda. Akankah PSBS Biak mampu memanfaatkan kesempatan emas ini, atau Persebaya berhasil bangkit dari keterpurukan? Pertandingan ini akan disiarkan langsung oleh Indosiar dan Vidio, pukul 19.00 WIB.