Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes, kembali menunjukkan performa impresifnya di Liga Italia. Bertindak sebagai kapten Venezia, ia memimpin lini pertahanan timnya dengan solid saat menghadapi Atalanta di Gewiss Stadium, Sabtu (3/1/2025). Pertandingan berakhir imbang tanpa gol, 0-0, hasil yang patut diacungi jempol mengingat Atalanta yang sedang berjuang untuk posisi empat besar.
Venezia, yang tampil disiplin dan terorganisir, berhasil meredam gempuran tuan rumah. Idzes sendiri tampil luar biasa, menjadi tembok kokoh yang sulit ditembus para penyerang Atalanta, termasuk Mateo Retegui. Meskipun Atalanta mendominasi penguasaan bola, Venezia juga menciptakan beberapa peluang, salah satunya melalui tendangan Issa Doumbia di menit ke-64 yang sayangnya masih bisa dihentikan kiper Atalanta.
Hasil imbang ini memang tak cukup mengangkat Venezia dari zona degradasi. Mereka masih tertahan di peringkat 19 dengan raihan 18 poin. Namun, satu poin tambahan ini tetap menjadi modal berharga bagi tim asuhan Eusebio Di Francesco dalam perjuangan mereka untuk menghindari degradasi. Pertandingan ini membuktikan sekali lagi kualitas kepemimpinan dan pertahanan tangguh Jay Idzes di jantung pertahanan Venezia. Ia benar-benar menjadi figur penting bagi timnya, bahkan mampu meredam striker tajam seperti Retegui. Pertandingan ini juga menampilkan susunan pemain kedua tim sebagai berikut:
Atalanta (3-4-3): Carnesecchi; Posch, Djimsiti, Kolasinac; Cuadrado, De Roon, Ederson, Zappacosta; De Ketelaere, Retegui, Lookman. Pelatih: Gian Piero Gasperini.
Venezia (3-5-2): Radu; Schingtienne, Idzes, Candé; Zerbin, Perez, Nicolussi Caviglia, Busio, Ellertsson; Oristanio, Maric. Pelatih: Eusebio Di Francesco.
Perjuangan Venezia dan Jay Idzes masih panjang. 13 pertandingan tersisa menjadi final bagi mereka untuk bertahan di Serie A. Semoga penampilan konsisten seperti ini terus diperlihatkan Jay Idzes dan rekan-rekannya.
Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes, kembali menunjukkan performa impresifnya di Liga Italia. Bertindak sebagai kapten Venezia, ia memimpin lini pertahanan timnya dengan solid saat menghadapi Atalanta di Gewiss Stadium, Sabtu (3/1/2025). Pertandingan berakhir imbang tanpa gol, 0-0, hasil yang patut diacungi jempol mengingat Atalanta yang sedang berjuang untuk posisi empat besar.
Venezia, yang tampil disiplin dan terorganisir, berhasil meredam gempuran tuan rumah. Idzes sendiri tampil luar biasa, menjadi tembok kokoh yang sulit ditembus para penyerang Atalanta, termasuk Mateo Retegui. Meskipun Atalanta mendominasi penguasaan bola, Venezia juga menciptakan beberapa peluang, salah satunya melalui tendangan Issa Doumbia di menit ke-64 yang sayangnya masih bisa dihentikan kiper Atalanta.
Hasil imbang ini memang tak cukup mengangkat Venezia dari zona degradasi. Mereka masih tertahan di peringkat 19 dengan raihan 18 poin. Namun, satu poin tambahan ini tetap menjadi modal berharga bagi tim asuhan Eusebio Di Francesco dalam perjuangan mereka untuk menghindari degradasi. Pertandingan ini membuktikan sekali lagi kualitas kepemimpinan dan pertahanan tangguh Jay Idzes di jantung pertahanan Venezia. Ia benar-benar menjadi figur penting bagi timnya, bahkan mampu meredam striker tajam seperti Retegui. Pertandingan ini juga menampilkan susunan pemain kedua tim sebagai berikut:
Atalanta (3-4-3): Carnesecchi; Posch, Djimsiti, Kolasinac; Cuadrado, De Roon, Ederson, Zappacosta; De Ketelaere, Retegui, Lookman. Pelatih: Gian Piero Gasperini.
Venezia (3-5-2): Radu; Schingtienne, Idzes, Candé; Zerbin, Perez, Nicolussi Caviglia, Busio, Ellertsson; Oristanio, Maric. Pelatih: Eusebio Di Francesco.
Perjuangan Venezia dan Jay Idzes masih panjang. 13 pertandingan tersisa menjadi final bagi mereka untuk bertahan di Serie A. Semoga penampilan konsisten seperti ini terus diperlihatkan Jay Idzes dan rekan-rekannya.