Barcelona berhasil mengalahkan Rayo Vallecano dengan skor tipis 1-0 pada Senin malam, mendorong mereka ke puncak klasemen La Liga. Kemenangan ini diraih berkat gol penalti Robert Lewandowski di menit ke-28. Namun, di balik kemenangan tersebut, terdapat insiden yang melibatkan bek Jules Kounde. Manajer Barcelona, Hansi Flick, mencadangkan Kounde karena kedisiplinan pemain asal Prancis itu yang dinilai kurang baik; Kounde terlambat menghadiri rapat tim sebelum pertandingan. Flick menegaskan bahwa kedisiplinan merupakan hal yang sangat penting dalam timnya, dan keputusan mencadangkan Kounde merupakan konsekuensi dari tindakannya yang tidak menghormati rekan setim, klub, dan penggemar. Meskipun berada di puncak klasemen, Flick menekankan bahwa perjalanan musim masih panjang dan tim harus terus berjuang hingga akhir. Lewandowski, pencetak gol kemenangan, tampak frustrasi saat ditarik keluar di akhir pertandingan, namun Flick menjelaskan bahwa keputusannya selalu didasarkan pada kepentingan tim. Peristiwa ini terjadi di Barcelona, Spanyol, pada pertandingan La Liga 2024/2025.
Barcelona berhasil mengalahkan Rayo Vallecano dengan skor tipis 1-0 pada Senin malam, mendorong mereka ke puncak klasemen La Liga. Kemenangan ini diraih berkat gol penalti Robert Lewandowski di menit ke-28. Namun, di balik kemenangan tersebut, terdapat insiden yang melibatkan bek Jules Kounde. Manajer Barcelona, Hansi Flick, mencadangkan Kounde karena kedisiplinan pemain asal Prancis itu yang dinilai kurang baik; Kounde terlambat menghadiri rapat tim sebelum pertandingan. Flick menegaskan bahwa kedisiplinan merupakan hal yang sangat penting dalam timnya, dan keputusan mencadangkan Kounde merupakan konsekuensi dari tindakannya yang tidak menghormati rekan setim, klub, dan penggemar. Meskipun berada di puncak klasemen, Flick menekankan bahwa perjalanan musim masih panjang dan tim harus terus berjuang hingga akhir. Lewandowski, pencetak gol kemenangan, tampak frustrasi saat ditarik keluar di akhir pertandingan, namun Flick menjelaskan bahwa keputusannya selalu didasarkan pada kepentingan tim. Peristiwa ini terjadi di Barcelona, Spanyol, pada pertandingan La Liga 2024/2025.