6°57′01″S 107°03′40″E / 6.9502089°S 107.0610434°E
Terowongan Lampegan | |
---|---|
Kategori bangunan hikmat: terowongan | |
![]()
Terowongan Lampegan difoto dari dalam Terowongan, 2020
|
|
Letak | |
Provinsi | Jawa Barat |
Kabupaten | Cianjur |
Kecamatan | Cibeber |
Desa | Cibokor |
Sejarah | |
Tahun dibuka | 1879 - 1882 |
Informasi bangunan | |
Operator | Daerah Operasi II Bandung |
Panjang terowongan | 686 m |
Nomor bangunan hikmat | 415 |
Singkatan | LP |
Layanan | Siliwangi |
Terowongan Lampegan merupakan salah satu terowongan pertama di Jawa Barat yang dibangun di desa Cibokor tahun 1879–1882 dan berlokasi di pasir Gunung Kenéng, Cianjur , Jawa Barat . [ 1 ]
Etimologi
Menurut cerita, nama Lampegan asalnya dari kata yang sering disebutkan oleh Van Beckman Pengawas Pembangunan ketika memeriksa hasil pekerjaan pegawainya. [ 1 ] Setiap melihat pegawai yang sedang bekerja di dalam terowongan , dia sering berteriak mengingatkan kepada pegawainya untuk tetap membawa lampu agar lebih aman dari bahaya kurangnya Oksigen. [ 1 ] “Lamp pegang...., lamp pegang”, dia mengingatkan dalam campuran bahasa Belanda dan Indonesia . Maksudnya adalah agar pegawai membawa lampu . Di terowongan itu udaranya masih lembap dikarenakan lubang terowongan yang hanya ada satu. Akhirnya, terowongan ini disebut 'Terowongan Lampegan' [ 1 ]
Terowongan ini merupakan terowongan pertama di Jawa Barat yang letaknya di lintas kereta api yang menghubungkan Batavia-Bandung via Bogor/Sukabumi. [ 1 ] Selain terowongan Lampegan, di Jawa Barat ada terowongan Sasaksaat yang dibangun tahun 1902-1903, yang menghubungkan lintas jalur kereta api Jakarta - Bandung lewat Cikampek. [ 1 ]
Rembesan air mengakibatkan bagian atas terowongan hancur. Sehingga hubungan kereta api Sukabumi - Cianjur terputus. [ 2 ]
Setelah mengalami renovasi pada September 2000 , Sukabumi dan Cianjur kembali terhubung. Namun dari tanggal 12 Maret 2001, terowongan itu ambruk lagi, dan hubungan stasiun Cianjur dan Sukabumi kembali terputus. [ 1 ]
Pada tahun 2010, Terowongan Lampegan kembali direstorasi total dan telah memasuki tahap uji coba.
Status terowongan
Saat ini Terowongan Lampegan sudah aktif kembali dan dilewati kereta api Siliwangi relasi Sukabumi-Cipatat. Akan tetapi terowongan ini kemudian rusak ringan saat ditabrak kereta api Siliwangi setelah 2 hari pasca peresmian dan kejadian pada tanggal 10 Februari 2014 . Dikarenakan adanya kesalahan rel wesel yang berada dahulu di mulut terowongan, kini rel wesel yang dahulu terpasang dicabut dan diganti rel tunggal tanpa wesel di mulut terowongan Lampegan.
Galeri
-
Terowongan Lampegan muka Lampegan
-
Terowongan Lampegan muka Cireungas
-
KA Siliwangi memasuki Terowongan Lampegan
-
Terowongan Lampegan
Dok. Tropenmuseum