![]()
Pemilihan umum Gubernur Banten 2017
|
||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
15 Februari 2017
|
||||||||||||||||||||
Jajak pendapat
|
||||||||||||||||||||
Pemilih terdaftar | 7.734.485 | |||||||||||||||||||
Kehadiran pemilih | 62,02% [ 1 ] | |||||||||||||||||||
Kandidat
|
||||||||||||||||||||
|
||||||||||||||||||||
Peta persebaran suara
![]()
Hasil rekaputilasi penghitungan suara di kabupaten/kota.
Rano Karno : ( ■ ); Wahidin Halim : ( ■ ). Mayoritas kemenangan kurang dari 5%: ( ■ atau ■ ) |
||||||||||||||||||||
|
Pemilihan umum Gubernur Banten 2017 (selanjutnya disebut Pilgub Banten 2017 atau Pilkada Banten 2017 ) dilaksanakan pada 15 Februari 2017 untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Banten periode 2017 - 2022 . [ 2 ] Terdapat dua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang mendaftar pada Pemilihan Gubernur 2017 ini. Calon petahana, Rano Karno mencalonkan diri bersama Embay Mulya Syarief dengan didukung oleh PDI-Perjuangan , Partai NasDem , dan Partai Persatuan Pembangunan . Selain itu, Mantan Wali kota Tangerang yang kini merupakan anggota DPR-RI Wahidin Halim turut mencalonkan diri menjadi Gubernur didampingi oleh putra Ratu Atut Chosiyah , Andika Hazrumy . Pasangan ini diusung Partai Golkar , Partai Demokrat , Partai Kebangkitan Bangsa , Partai Hanura , Partai Gerindra , Partai Keadilan Sejahtera , dan Partai Amanat Nasional . Pilgub Banten 2017 dimenangkan oleh pasangan WH-Andika dengan perolehan suara 50,95%.
Wahidin yang didukung oleh koalisi 6 partai parlemen, memastikan kemenangan besar di bekas daerah pemilihannya di Tangerang , dan mengalahkan Rano dengan selisih 90.000 suara meskipun kalah di 6 dari 7 kabupaten dan kota lainnya.
Calon
Pasangan calon Wahidin-Andika mendeklarasikan pencalonannya sekaligus mendaftar sebagai kandidat dalam pemilihan gubernur pada 22 September 2016. [ 3 ] Diikuti oleh kandidat lainnya, Rano-Embay yang mengajukan pencalonan sehari setelahnya. [ 4 ] Kedua pasangan calon ditetapkan secara resmi mengikuti pemilihan gubernur pada 24 Oktober 2016 dan melakukan pengundian nomor urut sehari setelahnya. [ 5 ]
|
|
Nomor Urut 1
Nomor Urut [ 6 ] | Kandidat | Partai politik | Jumlah kursi DPRD | Komposisi | |
---|---|---|---|---|---|
1 |
Calon Gubernur:
Wahidin Halim Calon Wakil Gubernur: Andika Hazrumy |
Golkar | 15 |
57 / 85
|
|
Gerindra | 10 | ||||
Demokrat | 8 | ||||
PKS | 8 | ||||
PKB | 7 | ||||
Hanura | 6 | ||||
PAN | 3 |
Nomor Urut 2
Nomor Urut [ 6 ] | Kandidat | Partai politik | Jumlah kursi DPRD | Komposisi | |
---|---|---|---|---|---|
2 |
Calon Gubernur:
Rano Karno Calon Wakil Gubernur: Embay Mulya Syarief |
PDI-P | 15 |
28 / 85
|
|
PPP | 8 | ||||
NasDem | 5 |
Jajak pendapat
Sumber | Tanggal | Responden | Wahidin | Rano |
---|---|---|---|---|
Indo Barometer | 24–28 Januari 2017 | 800 | 35.2 | 42.5 |
Lembaga Survei Politik | 21–27 Januari 2017 | 800 | 39.5 | 32.1 |
Jaringan Suara Indonesia | 20–24 Desember 2016 | 700 | 42.7 | 36.2 |
SMRC | 9–14 September 2016 | 816 | 36 | 59 |
Hitung cepat dan real count
Hitung cepat dan real count dilakukan pada tanggal 15 Februari 2017 sesaat setelah pemungutan suara selesai dilakukan.
Sumber | Pasangan | Suara masuk |
Selisih
(perbedaan persentase pemenang dengan hasil KPU) |
|
---|---|---|---|---|
Wahidin Halim—Andika Hazrumy | Rano Karno—Embay Mulya Syarief | |||
Indikator [ 7 ] | 50,32% | 49,68% | 100,00% |
WH
![]() |
iNews Research [ 8 ] | 50,60% | 49,40% | 100,00% |
WH
![]() |
Indo Barometer [ 9 ] | 50,53% | 49,47% | 100,00% |
WH
![]() |
Real Count KPU Formulir C1 [ 10 ] | 50,93% | 49,07% | 100,00% |
WH
![]() |
Real Count KawalPilkada.id [ 11 ] | 50,76% | 49,24% | 96,42% |
WH
![]() |
Real Count KawalPilkada.id (Scan C1) [ 11 ] | 50,76% | 49,24% | 96,42% |
WH
![]() |
Kontroversi
Afiliasi dengan dinasti Atut menjadi masalah utama dalam kampanye. Kedua kandidat saling menuduh berafiliasi dengan dinastinya, yaitu Rano - Embay karena Rano adalah wakil Atut , Wahidin - Andika karena Andika adalah putra Ratu Atut Chosiyah . [ 12 ] [ 13 ] Namun, Atut tetap memberi suara dan dukungan terhadap putranya. [ 14 ]
Hasil Pemilihan Umum Resmi

Rano Karno : ( ■ ); Wahidin Halim : ( ■ ).
Mayoritas kemenangan kurang dari 5%: ( ■ atau ■ ).
Calon | Pasangan | Partai | Suara | % | |
---|---|---|---|---|---|
Wahidin Halim | Andika Hazrumy | Partai Demokrat | 2.411.213 | 50,95% | |
Rano Karno | Embay Mulya Syarief | Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan | 2.321.323 | 49,05% | |
Total | 4.837.916 | 100% | |||
Suara sah | 4.715.212 | 97.4% | |||
Suara tidak sah | 123.961 | 2.6% | |||
Pemilih pengguna hak pilih | 4.871.461 | 63,9% | |||
Pemilih golput | 2.861.183 | 36,1% | |||
Pemilih terdaftar | 7.732.644 | ||||
Sumber: KPUD Provinsi Banten [ 15 ] |
Daerah | WH-Andika | Rano-Embay | Suara sah | Suara tidak sah | Total |
---|---|---|---|---|---|
Kota Cilegon | 76.480 ( | 42,36%)104.070 ( | 57,64%)180.550 | 11.040 | 191.590 |
Kota Serang | 123.803 ( | 44,62%)153.638 ( | 55,38%)277.441 | 13.045 | 290.486 |
Kota Tangerang | 508.908 ( | 66,86%)252.220 ( | 33,14%)761.128 | 11.401 | 772.529 |
Kota Tangerang Selatan | 259.701 ( | 47,65%)285.289 ( | 52,35%)544.990 | 13.278 | 558.268 |
Kabupaten Lebak | 254.182 ( | 42,92%)338.079 ( | 57,08%)592.261 | 12.269 | 604.530 |
Kabupaten Pandeglang | 243.571 ( | 46,36%)281.832 ( | 53,64%)525.403 | 17.209 | 542.612 |
Kabupaten Serang | 365.794 ( | 55,29%)295.812 ( | 44,71%)661.606 | 22.370 | 683.976 |
Kabupaten Tangerang | 578.774 ( | 48,67%)610.383 ( | 51,33%)1.189.157 | 22.430 | 1.211.587 |
Total | 2.411.213 ( | 50,95%)2.321.323 ( | 49,05%)4.732.536 | 123.042 | 4.855.578 |
Sumber: [ 16 ]
Lihat pula
Referensi
- ^ "SK Penetapan Hasil Pilkada Banten 2017 (download link)" (PDF) . KPU Banten . Diakses tanggal 29 March 2018 .
- ^ Tahapan Pilgub Banten 2017 Resmi Dimulai Diarsipkan 2016-10-22 di Wayback Machine .. Liputan6.com. Diakses 22 Oktober 2016
- ^ "WH-Andika Resmi Daftar Paslon Pilgub" . Tangerang Online . 22 September 2016 . Diakses tanggal 1 Oktober 2023 .
- ^ "Pasangan Rano-Mulya Daftar ke KPUD Banten" . Republika . Serang. 23 September 2016 . Diakses tanggal 1 Oktober 2023 .
- ^ "Pilgub Banten 2017 diikuti dua pasangan calon" . Antara News . Serang. 24 Oktober 2016 . Diakses tanggal 1 Oktober 2023 .
- ^ a b Rifa'i, Bahtiar (25 Oktober 2016). "Wahidin-Andika Nomor Urut 1 di Pilkada Banten, Rano Karno-Mulya Nomor Urut 2" . detikcom . Diakses tanggal 29 Maret 2018 . Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list ( link ) Pemeliharaan CS1: Nama numerik: authors list ( link )
- ^ Hasil Quick Count Lembaga Indikator di rakyatku.com
- ^ "Hasil Quick Count iNews Research di okezone.com" . Okezone.com . Diarsipkan dari asli tanggal 2017-02-18 . Diakses tanggal 2017-02-17 .
- ^ Indo Barometer: Pemenang Pilkada Banten Harus Tunggu dari KPU [ pranala nonaktif permanen ]
- ^ Hasil Real Count di kpu.go.id
- ^ a b Real Count KawalPilkada
- ^ Wijaya, Callistasia Anggun (5 Februari 2017). "Wahidin-Andika vows to end political dynasty in Banten" . The Jakarta Post (dalam bahasa Inggris) . Diakses tanggal 29 Maret 2018 .
- ^ Wijaya, Callistasia Anggun (6 Februari 2017). "Tight race predicted in Banten election" . The Jakarta Post (dalam bahasa Inggris) . Diakses tanggal 29 Maret 2018 .
- ^ "Atut voices support for son in Banten election race" . The Jakarta Post (dalam bahasa Inggris). 22 Agustus 2016 . Diakses tanggal 29 Maret 2018 .
- ^ [1]
- ^ SK Penetapan Hasil Pilkada Banten 2017 - KPU Provinsi Banten
Pranala luar
- Situs resmi KPUD Banten.