Institut Teknologi Tokyo
|
|
---|---|
![]()
![]()
Informasi
|
|
Jenis | Universitas negeri |
Didirikan | 1881 |
Presiden |
( 三島良直 ) |
Staf akademik
|
1,200 |
Staf administrasi
|
600 |
Jumlah mahasiswa | 10,357 |
Sarjana | 1 / 2 dari jumlah mahasiswa |
Magister | ? |
Doktor | ? |
Lokasi | |
Warna | Biru |
![]() ![]() ![]() |
Institut Teknologi Tokyo ( Jepang : 東京工業大学 Tōkyō Kōgyō Daigaku ; atau disingkat menjadi 東工大: Tōkōdai ; Bahasa Inggris: Tokyo Institute of Technology , disebut juga Tokyo Tech , atau TiTech ), adalah universitas nasional Jepang yang ditujukan untuk ilmu pengetahuan dan teknologi. Universitas ini terletak di Meguro , Tokyo , Jepang . Pada 1 Oktober 2024, universitas ini bergabung dengan untuk membentuk Institut Sains Tokyo .
Institut Teknologi Tokyo (selanjutnya disebut Tokodai) merupakan salah satu universitas nasional prioritas pemerintahan Jepang . Universitas ini memiliki kampus di Ōokayama yang terletak di perbatasan Meguro dan Ota , dengan pintu masuk utama kampus menghadap ke . Kampus lain terletak di dan Tamachi . Tokodai terbagi menjadi 6 sekolah, yang meliputi lebih dari 40 departemen dan pusat penelitian. [ 1 ] Pada tahun 2015-2016, terdapat 4,734 mahasiswa sarjana dan 1,464 mahasiswa pascasarjana yang terdaftar aktif di Tokodai. [ 2 ]
Sejarah
Awal pembukaan dan masa-masa awal (1881-1922)
Institut Teknologi Tokyo didirikan oleh pemerintah Jepang sebagai Sekolah Kejuruan Tokyo pada tanggal 26 Mei 1881, [ 3 ] 14 tahun setelah Restorasi Meiji . Untuk memenuhi tuntutan modernisasi dari Barat, pemerintah Jepang pada masa itu bervisi mendirikan sekolah dapat mencetak para insan cendikia dan insinyur baru yang berpandangan Barat modern. Pada tahun 1890, sekolah ini berganti nama menjadi “Sekolah Teknik Tokyo”. Pada tahun 1901, nama sekolah ini berubah menjadi “Sekolah Teknik Tinggi Tokyo”.
Gempa besar Kanto dan Perang Dunia Kedua (1923-1945)
Pada awalnya, sekolah ini berlokasi di Kuramae, daerah timur dari Wilayah Tokyo Raya, di mana banyak bengkel pengrajin telah berdiri sejak era Shōgun. Bangunan-bangunan di kampus Kuramae hancur akibat gempa bumi besar Kantō pada tahun 1923. Pada tahun berikutnya, Sekolah Teknik Tinggi Tokyo pindah dari Kuramae ke lokasi yang sekarang di Ōokayama, pinggiran selatan Wilayah Tokyo Raya. Pada tahun 1929, sekolah ini menjadi Universitas Teknik Tokyo, yang kemudian berganti nama menjadi Tokodai sekitar tahun 1946, [ 4 ] dan memperoleh status universitas nasional, yang memungkinkan universitas untuk memberikan gelar. Universitas ini memiliki Laboratorium Penelitian Bahan Bangunan pada tahun 1934, dan lima tahun kemudian, Laboratorium Penelitian Pemanfaatan Sumber Daya dan Laboratorium Penelitian Mesin Presisi dibangun. Laboratorium Riset Industri Keramik dibuat pada tahun 1943, dan satu tahun sebelum Perang Dunia Kedua berakhir, Laboratorium Riset Ilmu Bahan Bakar dan Laboratorium Riset Elektronika didirikan.
Era setelah perang (1946-sekarang)
Setelah Perang Dunia II , sistem pendidikan baru diundangkan pada tahun 1949 dengan Undang-Undang Pendirian Sekolah Nasional , dan Tokodai direorganisasi. Banyak program tiga tahun diubah menjadi program empat tahun dengan dimulainya Sekolah Teknik pada tahun ini. Universitas memulai program pascasarjana di bidang teknik pada tahun 1953. Pada tahun berikutnya, enam laboratorium penelitian diintegrasikan dan direorganisasi menjadi empat laboratorium baru: [ 5 ] Laboratorium Penelitian Bahan Bangunan, Laboratorium Penelitian Pemanfaatan Sumber Daya, Laboratorium Presisi dan Kecerdasan, dan Laboratorium Penelitian Industri Keramik, dan Fakultas Teknik berganti nama menjadi Fakultas Sains dan Teknik.
Selama rekonstruksi pasca perang tahun 1950-an, era pertumbuhan ekonomi yang tinggi pada tahun 1960-an, dan era ekonomi yang agresif menuju Ekonomi Gelembung pada tahun 1980-an, Tokodai terus menyediakan insinyur, peneliti, dan pebisnis terkemuka bagi Jepang. Sejak April 2004, Tokodai telah sebagian diprivatisasi menjadi National University Incorporation of Tokyo Institute of Technology di bawah undang-undang baru [ 6 ] yang berlaku untuk semua universitas nasional.
Tokodai saat ini telah memiliki dan mengoperasikan superkomputer kelas dunia , [ 7 ] dan membuat terobosan dalam superkonduktivitas suhu tinggi , Tokodai diklaim ragam akademisi sebagai merupakan pusat utama teknologi superkomputer dan penelitian materi terkondensasi di dunia.
Pada tahun 2011, Tokyo Tech merayakan ulang tahun pendiriannya yang ke-130. [ 8 ] Pada tahun 2014, Tokyo Tech bergabung dengan konsorsium edX dan membentuk Online Education Development Office (OEDO)—kini bernama Online Content Research and Development (OCRD)— [ 9 ] untuk menciptakan MOOCS, yang dihosting di situs web . [ 10 ]
Selama 130 tahun, Tokyo Tech telah menghasilkan peneliti ilmiah, insinyur, dan banyak pemimpin sosial, termasuk Naoto Kan yang merupakan mantan perdana menteri.
Gambaran Umum
Tokyo Institute of Technology diakui sebagai universitas terkemuka, terutama dalam ilmu alam dan teknik lapangan. Universitas ini berada di peringkat ke-61 dalam penilaian secara keseluruhan, universitas Jepang terbaik keempat, peringkat ke-21 di bidang teknologi, dan peringkat ke-57 pada bidang ilmu alam, di antara universitas-universitas terbaik dunia tahun 2008, menurut Times-QS World University Rankings.
Universitas ini adalah universitas sains dan teknologi teratas di Jepang yang telah berdiri selama lebih dari 130 tahun. Dari sekitar 10.000 mahasiswanya yang tersebar di kampus Ōokayama (大岡山 キアンパス ), Suzukakedai (すずかけ台キアンパス), dan Tamachi (田町キアンパス), separuhnya merupakan mahasiswa program sarjana (S1), sedangkan separuh lainnya terdaftar di program master (S2) dan doktoral (S3). Tokyo Tech memiliki 1200 fakultas dan 600 anggota administratif dan teknis.
Alumni
- Panut Mulyono (Rektor Universitas Gadjah Mada 2017-sekarang)
Pranala luar
Referensi
- ^ Tokyo Institute of Technology (2011). Profile (PDF) . Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2011.
- ^ Tokyo Institute of Technology (2016). Data Book 2015-2016 (PDF) .
- ^ "History" . Tokyo Institute of Technology (dalam bahasa Jepang) . Diakses tanggal 2025-04-20 .
- ^ "東工大の英語名称の変遷" . 東京工業大学 (dalam bahasa Jepang) . Diakses tanggal 2025-04-20 .
- ^ "歴史と沿革" . 東京工業大学 (dalam bahasa Jepang) . Diakses tanggal 2025-04-20 .
- ^ "Legislation of the National University Corporation Law" . www.mext.go.jp . Diarsipkan dari versi asli tanggal 2004-12-05 . Diakses tanggal 2025-04-20 .
- ^ IBTimes. "Japan reclaims no.1 spot on TOP500 list of world's fastest supercomputers" . International Business Times (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-07-01 . Diakses tanggal 2025-04-20 .
- ^ Tokyo Institute of Technology. "130th Anniversary of Tokyo Institute of Technology" . Tokyo Institute of Technology . Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-03.
- ^ "Home | Online Content Research and Development Project (OCRD), Science Tokyo" . OEDO New (dalam bahasa Inggris) . Diakses tanggal 2025-04-20 .
- ^ "Tokyo Institute of Technology Joins edX MOOCs Consortium founded by MIT and Harvard University" . Tokyo Institute of Technology (dalam bahasa Inggris) . Diakses tanggal 2025-04-20 .