Ensiklopedia

George Evelyn Hutchinson (30 Januari 1903 - 17 Mei 1991) adalah seorang ahli ekologi asal Inggris yang kadang-kadang dijuluki sebagai "Bapak Ekologi Modern." Dalam upaya merekonstruksi hubungan antara sejarah alam dan ekologi, ada di dalam karya Hutchinson, salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah ekologi. ^{[ 1 ]} Hutchinson dikenal luas karena mengalihkan fokus ekologi dari organisme individu ke sistem ekosistem secara abstrak. Ia dihormati atas kontribusinya dalam pendirian bidang limnologi (ilmu tentang perairan tawar), biologi populasi, dan ekologi ekosistem. Namun di balik pencapaiannya, ia tetap terdorong oleh kecintaannya terhadap keindahan alam dan makhluk hidup, bukan oleh batasan disiplin ilmu. Selama lebih dari enam dekade, ia memberikan kontribusi yang signifikan dalam berbagai bidang, seperti limnologi, ekologi sistem, ekologi radiasi, entomologi, genetika, biogeokimia, teori matematika pertumbuhan populasi, sejarah seni, filsafat, agama, dan antropologi. ^{[ 2 ]}

Sejak usia muda, Hutchinson telah menunjukkan minat mendalam terhadap sejarah alam. Ia lahir di Cambridge, Inggris, pada tahun 1903, dari keluarga akademisi. Ayahnya, Arthur Hutchinson, adalah seorang mineralog di Universitas Cambridge, dan ibunya, Evaline, adalah seorang pejuang hak suara perempuan. Masa kecilnya diwarnai dengan perjalanan berburu fosil bersama orang tuanya. Sebagai remaja, ia menghabiskan waktu di Museum Zoologi Cambridge atau Kebun Botani Cambridge, tempat ia mengoleksi kecebong dan kumbang air. Pada usia 15 tahun, ia telah menerbitkan makalah ilmiah pertamanya tentang spesies belalang air. Pada tahun 1922, di tahun keduanya di Emmanuel College, Universitas Cambridge, ia menjadi anggota British Entomological Society. ^{[ 1 ]} Saat berkuliah di Emmanuel College, Hutchinson tertarik pada bidang biokimia melalui pengaruh J. B. S. Haldane, seorang fisiolog terkenal dengan studi tentang metabolisme garam. Setelah lulus dari program zoologi, ia melanjutkan studi biokimia di Stazione Zoologica di Napoli, Italia. Ia kemudian menerima tawaran mengajar biologi di University of Witwatersrand, Johannesburg, Afrika Selatan, di mana ia bekerja bersama pasangannya, Grace Pickford, yang juga lulusan zoologi dari Cambridge. Bersama, mereka mengumpulkan invertebrata dari danau pesisir di dekat Cape Town untuk meneliti hubungan antara jumlah spesies dan kimia air danau. Penelitian ini menandai awal integrasi minat Hutchinson dalam entomologi dan biokimia. ^{[ 1 ]}

Meskipun fokus utamanya adalah pada biologi dan ekologi, Hutchinson dikenal karena jangkauan intelektualnya yang luar biasa luas. Ia menulis tentang berbagai topik yang beragam, mulai dari fenomena paranormal hingga manuskrip iluminasi abad pertengahan. Namun demikian, penelitian utamanya berfokus pada dua tema besar. Pada awal kariernya, melalui studi di ekosistem danau, ia menjadi salah satu ilmuwan pertama yang menghubungkan kondisi fisik dan kimia dengan proses serta pola biologis. Pendekatan ini menjadikan limnologi (ilmu tentang perairan tawar) sebagai disiplin mekanistik, di mana sistem danau dapat dipahami melalui prinsip-prinsip umum yang melampaui karakteristik danau individu. ^{[ 3 ]}

Pendekatan mekanistik ini juga meletakkan dasar bagi lahirnya disiplin baru, yaitu ekologi ekosistem, yang menitikberatkan pada aliran materi dan energi melalui sistem biologis. Pada tahap selanjutnya dalam kariernya, Hutchinson mengalihkan perhatiannya pada studi mengenai populasi dan komunitas spesies, terutama antara akhir 1940-an hingga awal 1960-an, ia menulis sejumlah makalah ilmiah yang kini dianggap klasik dan tetap menjadi referensi penting dalam pemahaman ekologi modern. ^{[ 3 ]}

Hutchinson melakukan penelitian terkait peredaran fosfor melalui danau, kimia dan biologi danau, teori kompetisi antarspesies, serta taksonomi dan genetika serangga, zoogeografi, dan serangga air Afrika. Ia dikenal sebagai salah satu yang pertama menggabungkan ekologi dengan matematika. Ia juga menjadi ahli internasional dalam bidang danau dan menulis Treatise on Limnology yang terdiri dari empat volume pada tahun 1957. ^{[ 4 ]} Hutchinson meraih gelar di bidang zoologi dari Universitas Cambridge, namun memilih untuk tidak melanjutkan pendidikan doktoralnya, yang kemudian ia banggakan seiring bertambahnya usia. Meskipun lahir di Inggris, hampir seluruh karier profesionalnya ia habiskan di Universitas Yale, Amerika Serikat, di mana ia menjabat sebagai Profesor Zoologi Sterling dan fokus dalam membimbing mahasiswa pascasarjana. ^{[ 3 ]} Salah satu kontribusinya yang paling terkenal adalah pengembangan ulang konsep ecological niche.