![]() (pada gambar: mobil 2004) |
||||||||
|
Berikut adalah daftar sistem poin yang dipergunakan untuk menentukan hasil Kejuaraan Dunia Pembalap dan Konstruktor FIA sejak 1950 . Gelar Juara Dunia diberikan kepada pembalap dan konstruktor yang mengumpulkan poin paling banyak sepanjang musim.
Sistem poin
Musim | 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | Lap tercepat | Hasil terbaik yang dihitung | Catatan |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1950 – 1953 | 8 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 | 4 | [ 1 ] [ 2 ] | |||||
1954 | 8 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 | 5 | [ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] | |||||
1955 – 1957 | 8 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 | 5 | [ 1 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] | |||||
1958 | 8 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 | 6 | [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] | |||||
1959 | 8 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 | 5 | [ 9 ] [ 10 ] | |||||
1960 | 8 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 | 6 | [ 9 ] | |||||
1961 – 1962 | 9 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 | 5 | [ 9 ] | |||||
1963 – 1965 | 9 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 | 6 | [ 9 ] | |||||
1966 | 9 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 | 5 | [ 7 ] [ 9 ] [ 11 ] | |||||
1967 | 9 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 |
9
(5 dari 6 pertama, 4 dari 5 terakhir) |
[ 7 ] [ 9 ] [ 11 ] | |||||
1968 | 9 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 |
10
(5 dari 6 pertama, 5 dari 6 terakhir) |
[ 9 ] | |||||
1969 | 9 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 |
9
(5 dari 6 pertama, 4 dari 5 terakhir) |
[ 7 ] [ 9 ] | |||||
1970 | 9 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 |
11
(6 dari 7 pertama, 5 dari 6 terakhir) |
[ 7 ] [ 9 ] | |||||
1971 | 9 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 |
9
( 5 dari 6 pertama, 4 dari 5 terakhir) |
[ 9 ] | |||||
1972 | 9 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 |
10
(5 dari 6 pertama, 5 dari 6 terakhir) |
[ 9 ] | |||||
1973 – 1974 | 9 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 |
13
(7 dari 8 pertama, 6 dari 7 terakhir) |
[ 9 ] | |||||
1975 | 9 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 |
12
(6 dari 7 pertama, 6 dari 7 terakhir) |
[ 9 ] [ 12 ] | |||||
1976 – 1978 | 9 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 |
14
(7 dari 8 pertama, 7 dari 8 terakhir) |
[ 9 ] | |||||
1979 | 9 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 |
8
(4 dari 7 pertama, 4 dari 8 terakhir) |
[ 12 ] | |||||
1980 | 9 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 |
10
(5 dari 7 pertama, 5 dari 7 terakhir) |
[ 12 ] | |||||
1981 – 1984 | 9 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 | Semua | [ 12 ] [ 13 ] | |||||
1985 – 1990 | 9 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 | 11 | [ 12 ] [ 13 ] | |||||
1991 – 2002 | 10 | 6 | 4 | 3 | 2 | 1 | Semua | [ 12 ] | |||||
2003 – 2009 | 10 | 8 | 6 | 5 | 4 | 3 | 2 | 1 | Semua | [ 12 ] | |||
Sejak 2010 | 25 | 18 | 15 | 12 | 10 | 8 | 6 | 4 | 2 | 1 | Semua | [ 12 ] [ 14 ] [ 15 ] |
Catatan
- ^ a b c Tidak ada Kejuaraan Dunia Konstruktor pada 1950 hingga 1957 .
- ^ Pada Grand Prix F1 Inggris 1954 , tujuh pembalap mencetak waktu putaran tercepat yang sama, dan masing-masing memperoleh poin 0.143.
- ^ a b Poin dibagi rata antara pembalap yang mencetak waktu putaran tercepat yang sama.
- ^ a b c d e f Mobil Formula 2 ikut serta dalam balapan dengan mobil Formula Satu pada Grand Prix berikut, tetapi tidak berhak memperoleh poin Kejuaraan Dunia.
- ^ Poin tidak lagi diberikan untuk hasil dari membalap bersama ( shared drive ).
- ^ a b c d e f g h i j k l m n o Hanya pembalap yang memperoleh poin tertinggi dari setiap konstruktor pada sebuah balapan yang diperhitungkan dalam Kejuaraan Konstruktor.
- ^ a b Poin untuk putaran tercepat hanya diberikan kepada pembalap, tidak kepada konstruktor
- ^ a b Pembalap yang tidak lolos kualifikasi (seperti tidak menyelesaikan jarak tertentu yang dipersyaratkan) tidak memperoleh poin, walaupun mereka finis pada posisi 6 besar.
- ^ a b c d e f g h Setengah poin diberikan pada balapan yang dihentikan sebelum menyelesaikan tigaperempat jarak tempuh.
- ^ a b Pembalap kedua dari tim yang secara resmi hanya menyertakan satu mobil tidak berhak memperoleh poin. Ini terjadi kepada ( Osella ) dan Gerhard Berger ( ATS ), yang finis kelima dan keenam pada Grand Prix F1 Italia 1984 dan Yannick Dalmas ( Larrousse ) yang finis kelima pada Grand Prix F1 Australia 1987 . Poin mereka tidak diberikan kepada pembalap lain.
- ^ "New points system approved, ex-drivers to assist stewards" 11 December 2009
- ^ "Teams agree to points system tweak" 25 January 2010
Referensi
- "Formula 1.com – Results archive" . Diakses tanggal 2006-12-16 .