| 5 Harimau Nusantara | |
|---|---|
.jpg.html)
|
|
| Sutradara | Piet Burnama |
| Produser |
Drs. Edison Nainggolan
Ronny M. Burnama Chand Parwez Servia Naili A. Datuk SH |
| Ditulis oleh | Imam Tantowi |
| Pemeran |
Baron Hermanto
Piet Pagau Steady Rimba Risma Salmon Jack Maland Luthy Tambayong Elly Ermawati Arthur Kaunang Syarif Friant Alex Bernard Joescano Jusuph Jabol Mora Rona Mariana Atin Martianto Piet Burnama Steven Sakari |
| Penata musik |
Chossy Pratama
Inasari Candra |
| Sinematografer | Syamsuddin |
| Penyunting | Ermis Taher |
|
Perusahaan
produksi |
|
| Distributor | Kharisma Starvision Plus |
|
Tanggal rilis
|
1991 |
| Durasi | 83 menit |
| Negara |
Indonesia
|
| Bahasa | Indonesia |
5 Harimau Nusantara atau lebih dikenal 5 Harimau adalah film laga dewasa sejarah Indonesia yang diproduksi oleh PT. Galunggung Putra Perkasa Film dan saat ini direstorasi oleh StarVision Plus . Dirilis pada tahun 1991 yang disutradarai oleh Piet Burnama , mengisahkan tentang 5 Harimau yaitu istilah untuk Ksatriya yang menghalang para penjajah menghancurkan kesatuan Nusantara .
Film ini mengisahkan tentang para hulubalang singosari yang berusaha mencegah rombongan utusan khubilai khan dari mongol . untuk menghadapi mereka, dipanggilah mereka
5 Harimau Nusantara , yaitu;
Larang Jagat ( Baron Hermanto ),
Ranggasakti ( ),
Banggokantera ( Atin Martino ),
Kudamerta ( ),
Galigo ( Jack Maland ).
mereka bertempur menghadapi,
utusan khubilai khan dari mongol ;
Jubah Merah ( Arthur Kaunang ),
Penyebar Racun ( ),
Kodok Salju ( ).
berkat perjuangan mereka, utusan khubilai khan itu berhasil ditaklukkan dan sisanya kembali membawa kekalahan. [ 1 ]
Pranala luar
- (Indonesia) Resensi@Starvision – 5 Harimau
|
Artikel bertopik film Indonesia ini adalah sebuah rintisan . Anda dapat membantu Wikipedia dengan . |