Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
BeritaBerita Utama

AS Roma Hadapi Tantangan Berat FC Porto di Leg Kedua Liga Europa

42
×

AS Roma Hadapi Tantangan Berat FC Porto di Leg Kedua Liga Europa

Share this article
Example 468x60

AS Roma bersiap menghadapi laga penentu di leg kedua babak knockout play-off Liga Europa melawan FC Porto di Stadio Olimpico, Jumat dini hari WIB (21/02/2025). Setelah bermain imbang 1-1 di leg pertama di Portugal, I Giallorossi membutuhkan kemenangan untuk mengamankan tiket ke babak 16 besar. Pertandingan ini menjadi krusial bagi ambisi Roma di kompetisi Eropa musim ini.

Pertandingan leg pertama di Estadio Do Dragao berakhir dengan skor imbang 1-1. Gol cepat Zeki Celik di menit injury time babak pertama sempat memberikan harapan bagi Roma, namun gol balasan Francisco Moura di menit ke-67 memaksa kedua tim berbagi poin. Kekesalan pun memuncak karena Roma merasa dirugikan oleh keputusan wasit Tobias Stieler, sehingga mereka mengirimkan keluhan resmi kepada UEFA. Kehilangan Paulo Dybala akibat cedera lutut menambah beban bagi I Giallorossi. Pelatih Claudio Ranieri pun tak segan menunjukkan kemarahannya terhadap kepemimpinan wasit.

Example 300x600

Namun, Roma memiliki modal berharga jelang laga ini: rekor kandang yang mengesankan. Delapan pertandingan terakhir di Olimpico berakhir dengan tujuh kemenangan dan sekali imbang. Di Liga Europa, catatan mereka bahkan lebih ciamik: 13 kemenangan, dua imbang, dan hanya satu kekalahan dari 16 laga kandang terakhir. Keangkeran Olimpico diharapkan mampu menjadi penentu bagi Roma. Walaupun demikian, Ranieri tetap mengingatkan timnya untuk tidak meremehkan Porto yang juga dalam performa apik dengan rekor tak terkalahkan dalam enam laga terakhir. Ia menegaskan bahwa peluang lolos masih 50-50.

Prakiraan susunan pemain menunjukkan kedua tim akan menurunkan kekuatan terbaiknya. Roma kemungkinan akan bermain dengan formasi 3-5-2, sementara Porto diprediksi menggunakan formasi 3-4-2-1. Pertemuan kedua tim sebelumnya menunjukkan rivalitas yang ketat. Dari lima pertemuan terakhir, kedua tim masing-masing meraih satu kemenangan, dan tiga pertandingan lainnya berakhir imbang. Pertandingan-pertandingan tersebut juga menunjukkan kualitas permainan kedua tim yang saling berimbang.

Statistik lima pertandingan terakhir kedua tim juga menunjukkan konsistensi performa yang baik. Roma konsisten meraih hasil positif di liga domestik, sementara Porto menunjukkan stabilitas performa di liga Portugal dan Liga Europa.

Laga ini penting tidak hanya bagi AS Roma, tetapi juga bagi para penggemar sepak bola yang menantikan pertandingan sengit antara dua tim kuat. Siapa yang akan lolos? Kita tunggu saja di Stadio Olimpico!

AS Roma bersiap menghadapi laga penentu di leg kedua babak knockout play-off Liga Europa melawan FC Porto di Stadio Olimpico, Jumat dini hari WIB (21/02/2025). Setelah bermain imbang 1-1 di leg pertama di Portugal, I Giallorossi membutuhkan kemenangan untuk mengamankan tiket ke babak 16 besar. Pertandingan ini menjadi krusial bagi ambisi Roma di kompetisi Eropa musim ini.

Pertandingan leg pertama di Estadio Do Dragao berakhir dengan skor imbang 1-1. Gol cepat Zeki Celik di menit injury time babak pertama sempat memberikan harapan bagi Roma, namun gol balasan Francisco Moura di menit ke-67 memaksa kedua tim berbagi poin. Kekesalan pun memuncak karena Roma merasa dirugikan oleh keputusan wasit Tobias Stieler, sehingga mereka mengirimkan keluhan resmi kepada UEFA. Kehilangan Paulo Dybala akibat cedera lutut menambah beban bagi I Giallorossi. Pelatih Claudio Ranieri pun tak segan menunjukkan kemarahannya terhadap kepemimpinan wasit.

Namun, Roma memiliki modal berharga jelang laga ini: rekor kandang yang mengesankan. Delapan pertandingan terakhir di Olimpico berakhir dengan tujuh kemenangan dan sekali imbang. Di Liga Europa, catatan mereka bahkan lebih ciamik: 13 kemenangan, dua imbang, dan hanya satu kekalahan dari 16 laga kandang terakhir. Keangkeran Olimpico diharapkan mampu menjadi penentu bagi Roma. Walaupun demikian, Ranieri tetap mengingatkan timnya untuk tidak meremehkan Porto yang juga dalam performa apik dengan rekor tak terkalahkan dalam enam laga terakhir. Ia menegaskan bahwa peluang lolos masih 50-50.

Prakiraan susunan pemain menunjukkan kedua tim akan menurunkan kekuatan terbaiknya. Roma kemungkinan akan bermain dengan formasi 3-5-2, sementara Porto diprediksi menggunakan formasi 3-4-2-1. Pertemuan kedua tim sebelumnya menunjukkan rivalitas yang ketat. Dari lima pertemuan terakhir, kedua tim masing-masing meraih satu kemenangan, dan tiga pertandingan lainnya berakhir imbang. Pertandingan-pertandingan tersebut juga menunjukkan kualitas permainan kedua tim yang saling berimbang.

Statistik lima pertandingan terakhir kedua tim juga menunjukkan konsistensi performa yang baik. Roma konsisten meraih hasil positif di liga domestik, sementara Porto menunjukkan stabilitas performa di liga Portugal dan Liga Europa.

Laga ini penting tidak hanya bagi AS Roma, tetapi juga bagi para penggemar sepak bola yang menantikan pertandingan sengit antara dua tim kuat. Siapa yang akan lolos? Kita tunggu saja di Stadio Olimpico!

Sumber : https://www.bola.com/dunia/read/5928165/prediksi-as-roma-vs-porto-di-liga-europa-berharap-keangkeran-stadio-olimpico

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita

Pringsewu ,Retorikalampung.com – Puluhan warga dan emak-emak di RT 06 dan RT 07 Lingkungan IV, Kelurahan Pringsewu Timur, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu geruduk rumah indekos yang diduga menjadi tempat melepas syahwat. Aksi damai para warga dengan memasang banner berisi tulisan “menolak adanya prostitusi berkedok kos-kosan” ini, lantaran mereka merasa “geram” dengan aktifitas keluar dan masuk…